Fenomena Batu Akik



Fenomena Batu Akik


Assalamualaikum berjumpa lagi dengan saya Bimo Akbar Riady mahasiswa Universitas Gunadarma. Disini saya akan membahas sedikit fenomena yang kemarin-kemarin sedang naik daun yaitu Batu Akik. Yuk langsung saja kita simak cerita berikut ini.

Batu akik atau Batu permata adalah sebuah mineral, batu yang dibentuk dari hasil proses geologi yang unsurnya terdiri atas satu atau beberapa komponen kimia yang mempunyai harga jual tinggi, dan diminati oleh para kolektor. Batu permata harus melewati tahap pemolesan sebelum dijadikan perhiasan. Sebuah batu disebut permata apabila memenuhi beberapa syarat . Antara lain memiliki ketahanan , keindahan , dan kelangkaan . Di Indonesia ada banyak daerah yang menghasilkan ragam batu permata populer . Ragam jenis batu permata populer yang berasal dari daerah-daerah Indonesia antara lain di provinsi Aceh dan Padang yang terkenal dengan jenis batu Idocrase Banten ada batu Kalimaya , di Lampung dengan batu jenis-jenis anggur yang menawan dan jenis cempaka,di Pulau Kalimantan dengan Kecubungnya (amethys), dan Intan (berlian). Batu permata mempunyai nama dari mulai huruf a sampai huruf z yang diklasifikasikan menurut kekerasannya yang dikenal dengan Skala Mohs dari 1 sampai 10. Permata yang paling diminati di dunia adalah yang berkristal yang selain jenis batu mulia seperti Berlian, Zamrud, Ruby dan Safir, batu-batu akik jenis anggur seperti Biru Langit, bungur atau kecubung yang berasal dari Tanjung Bintang, Lampung saat ini banyak di buru oleh para kolektor karena kualitas kristalnya.

Jika dilihat dari keuntungannya, fenomena batu akik bisa menghasilkan omset puluhan bahkan ratusan juta. Tak jarang jika kita tekun menggeluti bisnis ini kita bisa meraih omset miliaran rupiah. Karena cukup menjanjikan, banyak warga beralih profesi menjadi pedagang batu akik. Banyak dari mereka membuka lapak dagangan mereka di pinggir-pinggir jalan bahkan ada sebagian dari mereka menjadikan mobil bak terbuka untuk dijadikan lapak dagangan mereka. Alasan ini karena mereka tidak dapat tempat untuk berjualan lagi maka dari itu mereka menjadikan mobil bak sebagai pilihannya.
Di Indonesia ada 7 batu mulia yang memiliki harga tinggi. Diantaranya adalah:

1. Batu Safir


Batu safir jenis batu permata mahal, karena batu ini sangat elok, indah dan warnanya juga sangat dikagumi. Selain itu batu cincin ini dianggap memiliki khasiat menenangkan jiwa atau pikiran. Oleh karena itu batu ini sangat mahal harganya.










  2. Batu Bacan Hijau


Batu bacan bisa dikatagorikan mahal karena batu ini dapat bermetamorfosa menjadi indah secara alami.









  3. Batu Akik Kalimaya


Batu kalimaya dikatagorikan batu mahal karena batu ini dapat memancarkan warna seperti berlian dan menjadi idaman tersendiri bagi para kolektor.









  4. Batu Akik Zamrud

Batu zamrud memiliki ciri khas berwarna hijau, batu ini sudah digunakan ribuan tahun lalu. Batu ini amat dihargai dan dimuliakan pada zaman kerajaan. Tak heran jika batu ini memiliki harga jual yang mahal.









  5.      Batu Akik Topas

Batu topas ini memiliki ciri khas warna jingga, kuning dan kemerahan. Batu ini dianggap dapat mengurangi depresi bagi si pemakainya.











  6.      Batu Akik Sungai Dareh

Batu sungai dareh dikatagorikan mahal karena batu ini sudah dipakai oleh pemimpin negara yaitu Susilo Bambang Yudhoyono dan Barrack Obama dan menjadikan batu akik ini sangat begitu berkelas











  7.      Batu Akik Kalsedon

Batu kalsedon memiliki keistimewaan seakan di batu ini terdapat kabut-kabut tipis. Inilah yang menjadi alasan batu ini dikatagorikan mahal.













Itulah 7 jenis batu akik yang memiliki beberapa keistimewaan dan dinilai sangat mahal. Beberapa diantaranya ada yang mempunyai nilai jual hingga milyaran rupiah

Kesimpulan yang bisa kita ambil yaitu, kita sebagai warga Indonesia sudah seharusnya menjadikan batu permata asli indonesia sebagai batu permata berkelas dunia dan menjadikan batu permata sebagai perhiasaan asli orang indonesia. 

Wassalam

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Activity Based Management (ABM)

Etika Profesi M-3